***Welcome My Blog***

Minggu, 13 Februari 2011

Tahukah Anda, Pendiri Kota Jakarta ialah Putera ACEH

Ternyata, kontribusi Aceh untuk RI bukan hanya menyumbangkan dua pesawat terbang sebagai modal awal Indonesa ketika baru merdeka, atau bahasa pasee yang dijadikan linguafrangka, Nama Indonesia “masih ada” pada dunia internasional juga disuarakan lewat suara Radio Rimba Raya. Saat itu Indonesia sudah dikop kembali oleh Belanda dalam agresi ke II. tapi juga yang mendirikan ibukota Negara Indonesia itu ternyata didirikan oleh seorang putra Aceh bernama Fatahillah.


Belum lagi putra Aceh, Teuku Markammenyumbang 27 kilogram emas di atas puncak Monas yang kini jadi kebanggaan kota Jakarta. Atau juga Aceh telah menyumbangkan hasil gas alam-nya selama puluhan tahun untuk pusat—yang dikembalikan ke Aceh hanya nol persen meskipun sudah ada UU bagi hasil.

Dalam banyak referensi, kota Jakarta didirikan pertama sekali oleh Ahmad Fatahillah, putra Aceh asal kerajaan Pasai (Aceh Utara) yang hijrah ke tanah Jawa pada awal abad ke 15 M. Kedatangannya ke Jawa ketika itu disambut oleh Sultan Demak (Pangeran Trenggono). Atas dukungan Sultan Demak, Ahmad Fatahillah berhasil merebut Sunda Kelapa dan Banten dari kerajaan Pajajaran yang bersekongkol dengan Portugis.

Penyerangan Fatahillah ke Pajajaran memperoleh dua kemenangan sekaligus, selaian berhasil merebut Sunda Kelapa dari kerajaan Pajajaran juga berhasil mengusir Portugis dari Sunda Kelapa daerah taklukannya. Atas kemenangan inilah pada tahun 1527 M. Fatahillah diangkat menjadi Bupati Sunda Kelapa oleh Sultan Demak. Dalam tahun itu pula tanggal 22 Juni 1527 Fatahillah mengubah nama Bandar Sunda Kelapa menjadi nama “Jayakarta” yang kemudian disingkat menjadi “Jakarta” mengandung makna “kota kemenangan”.

Itu sejarah awal berdirinya kota Jakarta. Ironinya dalam perjalanannya, peran Fatahillah sepertinya digelapkan. Memang “Fatahillah” ada diabadikan dengan memberi nama pada sebuah Museum di Jakarta (Meseum Fatahillah) atau Museum Sejarah Jakarta (MSJ). Tapi bila kita perhatikan dengan menggunakan nalar sejarah kritis, apa yang dipamerkan pada Museum Fatahillah ini seperti ada periode sejarah yang terpenggal. Artinya sejarah Jakarta yang diinformasikan dan dipamerkan , hanya informasi masa pra sejarah hingga hingga masa kolonial.

Tidak kita temukan periode sejarah “Jayakarta” semasa Fatahillah. Periode sejarah Fatahillah dihilangkan. Terlihat dilompatkan dari zaman pra sejarah, zaman Hindu-Buhda, langsung ke zaman Batavia di bawah Kolonial Belanda. Perubahan perubahan nama Jayakarta menjadi Batavia pada 14 Maret 1621 ketika itu Belanda berhasil menguasai Bandar Jayakarta nama yang diberikan oleh Fatahillah 22 Juni 1527.

Penamaan Batavia oleh Belanda untuk mengganti nama Jayakarta adalah untuk mengenang suku Batavir sebuah suku tertua di Belanda yang terdapat di lembah sungai Rhein yang dianggap sebagai leluhur orang Belanda. Di sini jelas, antara penamaan Jayakarta yang diberikan Fatahillah pada Sunda Kelapa 22 Juni 1527 dengan dengan pergantian nama Batavia oleh Belanda untuk Jayakarta 14 Maret1621, berarti selama satu abat sejarah Jakarta dipenggal ceritanya dari sejarah Fatahillah.

Hilangnya satu babak periodesasi informasi sejarah Fatahillah di Museum Sejarah Jakarta itu, berarti sekaligus menghilangkan informasi sejarah peranan Fatahillah sebagai pendiri kota Jakarta. Kita tidak tahu, apakah ini sengaja dihilangkan karena yang mendirikan kota Jakarta itu, orang Aceh?

Sejarah negeri ini memang menafikan peran Aceh. Hampir tidak ada peninggalan artifak dan manuskrip lain yang dipamerkan di Museum Fatahillah (Museum Sejarah Jakarta). Maka naïf jika sekarang Jakarta dengan segala kegemerlapannya mengabaikan pendirinya. Tampaknya para penulis sejarah Jawa seperti enggan memunculkan tokoh yang satu ini.

Fatahillah, ulama juga panglima perang dari Pasai Aceh tidak begitu mononjol sejarah nasional. Seperti halnya Maulana Malik Ibrahim dan Malik Ishak (dua ulama Aceh) yang paling awal menyebarkan Islam di tanah Jawa juga tidak terangkat ke permukaan. Makam Maulana Malik Ibrahim sampai sakarang masih terdapat digersik Jawa Timur, yang batu nisannya diduga persis dan seusia dengan nisan-nisan yang terdapat di Samudra Pasai Aceh.

Fatahillah begitu ditakuti lawan, sehingga memiliki banyak nama kebesaran. Portugis menyebut nama Fatahillah ini dengan “Falatehan”. Sultan Demak menggelarnya “orang agung dari Pase”. Dalam fersi yang lain orang Portugis juga menamai Fatahillah dengan “Fatahillah Khan”. Masyarakat Jawa pada umumnya semasa hidup Falatehan memanggilnya “Ki Fatahillah”, yang berarti orang terhormat karena kealimannya dan ketokohannya dalam masyarakat jawa.

Dalam banyak fersi juga disebutkan sebenarnya yang dimaksud Sunan Gunung Jati dalam Sembilan Wali Songo di Jawa salah satunya adalah Fatahillah. Dan nama Sunan Gunung Jati sendiri identik dengan Syarif Hidayatullah yang diabadikan pada nama Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta sekarang ini. Berarti menurut fersi ini secara keulamaan Fatahillah menyandang dua nama lain yang ditabalkan kepadanya, yaitu Sunan Gunung Jati dan Syarif Hidayatullah.

Masih banyak sejarah yang dikubur, termasuk riwayat perkawinan Fatahillah sebagai menantu dari Sunan Gunung Jati, karena Fatahillah dikawinkan oleh Sultan Demak dengan keponakannya anak dari sunan Gunung Jati. Sehingga jika ada pendapat bahwa Fatahillah bukanlah Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah, suatu yang lemah. Karena bila dibandingkan dengan sumber-sumber lainnya seperti dalam Babat Caruban (diubah Babat Cerebon: 1720 M).

Saifufuddin Zuhri dalam Sejarah Kebangkitan Islam Indonesia (1980), dan H.M. Zainuddin dalam Tariehk Aceh dan Nusantara (1961) menyebutkan yang dimaksud Sunan Gunung Jati adalah nama lain dari Fatahillah seorang ulama dari Pasai (Aceh) yang hijrah ke tanah Jawa, yang kemudian berhasil merebut Bandar Sunda Kepala dari Kerajaan Pajajaran dan Portugis, lalu menamainya Sunda Kelapa ini dengan nama Jayakarta sebagai cikal bakal awal berdirinya kota Jakarta sebagai ibu kota negara Republik Indonesia yang kita kenal sekarang ini.

Sabtu, 12 Februari 2011

Taman Putro Phang

Gunongan merupakan simbol dan kekuatan cinta Sultan Iskandar Muda kepada permaisurinya yang cantik jelita, Putri Phang (Putroe Phang) yang berasal dari Pahang, Malaysia. Alkisah, Putroe Phang sering merasa kesepian di tengah kesibukan sang suami sebagai kepala pemerintahan. Ia selalu teringat dengan kampung halamannya di Pahang. Sang suami memahami kegundahan permaisurinya. Untuk membahagiakan sang permaisuri, ia membangun sebuah gunung kecil (Gunongan) sebagai miniatur perbukitan yang mengelilingi istana Putroe Phang di Pahang. Setelah Gunongan selesai dibangun, betapa bahagianya sang permaisuri. Hari-harinya banyak dihabiskan dengan bermain bersama dayang-dayang di sekitar Gunongan, sambil memanjatinya. Gunongan terletak di Jalan Teuku Umara berhadapan dengan lokasi perkuburan serdadu Belanda (Kerkoff). Bangunan ini didirikan pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1607-1636) pada abad ke-17. Bangunan Gunongan tidak terlalu besar, bersegi enam, berbentuk seperti bunga dan bertingkat tiga dengan tingkat utamanya sebuah mahkota tiang yang berdiri tegak. Pada dindingnya ada sebuah pintu masuk berukuran rendah yang selalu dalam keadaan terkunci. Dari lorong pintu itu ada sebuah tangga menuju ke tingkat tiga Gunongan..

Selasa, 08 Februari 2011

Suku Aborigin Adalah Astronom Pertama?

Gambar ini mungkin hanya terlihat seperti tumpukan batu tua di pedalaman Australia. Tapi, sejumlah ilmuwan menegaskan bahwa jika diamati, tumpukan batu-batu itu menunjukan bahwa suku Aborigin kuno adalah astronom pertama di muka  bumi ini.

Boleh percaya boleh tidak. Tapi kesimpulan ini dilansir setelah para ilmuwan itu  melakukan pengamatan  atas batu yang ditemukan di sebuah peternakan dekat Gunung Rothwell, 50 mil sebelah barat Melbourne.

Mereka yakin batu-batu besar yang ditata di atas tanah itu bertujuan untuk memetakan pergerakan matahari, yang dibuat semacam jam matahari kuno oleh suku primitif.

Jika itu benar, maka para penata batu-batu itu diperkirakan telah mengenal astronomi sejak lama,  sebelum jaman Stonehenge dan jaman piramida di Mesir ribuan tahun lalu. "Batu-batu tua ini telah ditata tepat untuk memetakan matahari," kata astrofisikawan profesor Ray Norris, yang berasal dari Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation Australia di Canberra.

"(Tata letak) ini tidak dapat dilakukan berdasarkan dugaan saja. Ini membutuhkan pengukuran yang sangat teliti dan tepat," jelasnya, yang dikutip VIVAnews dari Dailymail, Senin 7 Februari 2011.

Diamati dari permukaannya, Profesor Norris mengatakan, batu yang diletakkan oleh suku Aborigin itu diperkirakan berusia 10.000 tahun yang lalu, bahkan ribuan tahun sebelum jaman Stonehenge dan piramida Mesir.

Sekelompok astrofisikawan Australia ini cukup terkenal karena temuannya yang relatif akurat berdasarkan pengamatan dari batu dan benda-benda fisika lainnya. Tetapi baru kali ini mereka datang dengan hasil temuan yang bisa memutarbalikkan sejarah.

Penelitian tetap berlanjut. Jika temuan definitif ini memang terbukti diletakkan sebagai sebuah jam matahari kuno, maka monumen Stonehenge yang terkenal dari Inggris relatif pendatang baru dalam dunia astronomi.

Sekadar diketahui, menurut sejumlah arkeolog, Stonehenge dibangun sekitar tahun 2.000-2.500 SM dan didirikan oleh sekelompok orang kuno untuk memberikan garis pandang untuk matahari dan bulan untuk kemudian dijadikan tanggal tertentu, khususnya untuk mengantisipasi datangnya musim panas dan musim dingin. Sementara piramida dibangun sekitar tahun 3.200 SM.

Sumber : http://id.news.yahoo.com/viva/20110207/ttc-suku-aborigin-adalah-astronom-pertam-078ed6a.html

Sabtu, 05 Februari 2011

12 Monumen dan Reruntuhan Bangunan Paling Misterius di Bumi

Sejumlah tempat di berbagai belahan dunia, terdapat sejumlah monumen yang keberadaan masih misterius karena para ilmuwan belum berhasil menyingkap tuntas tentang latar belakang benda-benda bersejarah itu. Ada 12 monumen yang dianggap paling misterius di dunia. Semuanya sangat dikenal di dunia tapi tidak ada yang tahu persis latar belakang bangunan itu berdiri.
Monumental Instructions for the Post-Apocalypse

Kebanyakan monumen-monumen itu tidak utuh lagi,yang hanya menyisakan kisah-kisah misterius yang tak terkonfirmasi. Misalnya, Stonehenge, tidak ada yang tahu persis latar belakang pembangunannya, dan mengapa bangunan itu tenggelam jauh di dalam laut. Atau monumen batu granit raksasa yang berisi instruksi untuk membangun kembali masyarakat di sebuah bukit terpencil di Georgia.
Ini semua masih berselimut kabut tebal. Mungkin suatu waktu akan terungkap, atau mungkin kabut itu tak akan pernah tersingkap sama sekali.



1.Monumen Apocalypse di Georgia
Berada di sebuah bukit kecil tandus, di timur laut Georgia, berdiri monumen paling aneh dan misterius di dunia. Namun melihat dari arsitektur bangunan, monumen itu tidak diciptakan pada zaman kuno Dikenal sebagai ‘Georgia Guidestones’. Lima struktur batu ini tingginya16 feet, dengan berat 20-ton.


Pada bongkahan granit ada tulisan dalam delapan bahasa – di antaranya bahasa hieroglif Mesir, Hindi dan Swahili – isinya instruksi agar manusia yang selamat, membangun kembali peeradaban baru di bumi. Apakah instruksi dalam delapan bahasa itu berkaitan dengan ramalan kiamat? Ini yang masih belum jelas. Tidak jelas juga perintah ini ditujukan untuk siapa. Lebih tidak jelas lagi, siapa yang membangun monumen aneh ini.

2. Stonehenge di Danau Michigan
Awalnya, sekelompok peneliti menggunakan sonar untuk mencari bangkai kapal di dasar Danau Michigan, hasil yang didapat sungguh mengejutkan. Mereka justru menemukan struktur Stonehenge kuno 40 feet (12,2 m) di bawah permukaan air. Batu lingkaran itu berukir mastodon.

Stonehenge di Danau Michigan

Diduga, benda purbakala ini dibangun 10,000 tahun lalu, kemungkinan bertepatan dengan pasca-Ice Age kehadiran manusia dan mastodons di daerah. Kemungkinan batu itu merupakan batu penyembahan peninggalan suku-suku purba, seperti halnya situ-situs yang telah ditemukan sebelumnya situs Petroglyph dan batu berdiri.

3. Reruntuhan di bawah laut di Jepang
Di pantai selatan Yonaguni, Jepang, terdapat reruntuhan bangunan di bawah laut, diperkirakan telah berusia sekitar 8.000 tahun. Sebagian orang percaya bahwa itu merupakan kreasi alam, namun sekarang muncul suara-suara yang menyebut bahwa reruntuhan itu buatan manusia.


Hal itu terlihat dari susunan tangga yang rumit, ukiran-ukiran yang ada di sana yang diyakini sebagai buatan manusia. Situs ini ditemukan 1995 oleh seorang penyelam secara tak sengaja. Kebetulan juga dia membawa camera untuk pemotretan di air.

4.Kejaiban di bawah permukaan laut Alexandria, Mesir
Reruntuhan ini dipercaya merupakan kota Alexander Agung, di mana istana Cleopatra berada. Tenggelamnya kota itu diperkirakan terjadi 1.500 tahun lalu akibat gempa bumi dahsyat.


Bersamaan dengan terbenamnya istana itu, tenggelam juga artefak-artefak yang menghiasi istana, serta bangunan-bangunan lain dari istana Cleopatra itu. Reruntuhan kota yang ditemukan di dasar laut ini, memang sengaja tidak diangkat ke daratan. Pemerintah setempat berencana menjadikannya lokasi ajaib bawah laut itu sebagai wisata air.

5.Misteri Stones Baalbek di Libanon
Kuil Romawi yang terbesar yang pernah dibangun dan kini tinggal reruntuhannya, sebenarnya bukan di Yunani atau Roma, tapi justru di Baalbek, Libanon. Kuil itu dihancurkan oleh Kaisar Bizantium Theodosius, beruntung tidak semua bagian musnah. Masih ada 6 dari 54 kolom, yang masih berdiri hingga kini. Enam kolom inilah menjadi saksi sejarah dan meninggalkan jejak mistri yang menunggu diungkap.



Meskipun sisa-sisa kemegahan kuil ini masih terlihat jelas, namun sebenarnyalah, kuil ini sempat terbengkalai akibat perang. Selama beberapa dekade, jarang sekali wisatawan berkunjung ke tempat ini akibat perang. Untungnya juga, perang tidak sampai menghancurkan kuil bersejarah ini.


6. Tiga Lingkaran Batu Kuno Megalithic
Di selatan Turki, tepat di utara perbatasan dengan Suriah, terdapat tiga lingkaran batu megalitik berusia ribuan tahun, lebih tua daripada batu lingkaran Stonehenge. Anehnya, lingkaran-lingkaran batu kuno ini dibangun oleh kelompok pemburu pada masa itu. Sebelumnya, dipercaya bahwa manusia purba tidak mungkin bisa membuat bangunan itu, sampai mereka mencapai taraf kemajuan tertentu.



Ketika ditemukan, lingkaran batu itu dalam keadaan terkubur. Tak ada yang tahu apa alasan atau latar belakang kenapa benda itu terkubur. Namun sebagian orang percaya bahwa Göbekli Tepe dan wilayah sekitarnya adalah awal dari sejarah manusia yakni lokasi Taman Eden sebagaimana yang dikisahkan dalam Alkitab.

7. Pulau Paskah
Pulau Paskah, juga dikenal sebagai Rapa Nui atau Isla de Pascua, adalah sebuah pulau Polinesia di tenggara Samudra Pasifik, yang paling terkenal dengan patung-patung yang monumental yang diciptakan oleh orang-orang Rapanui.


Patung-patung, yang disebut Moai, adalah bagian dari penyembahan leluhur pulau yang dilakukan oleh masyarakat setempat pada masa itu. Patung-patung itu diduga dibuat antara 1250 dan 1500 Masehi.
Moai terberat berbobot 86 ton. Ini menggambarkan betapa besar prestasi mereka yang mampu menciptakan rapanui, juga memindahkan patung-patung yang beratnya mencapai puluhan ton. Beruntung, patung-patung kuno ini sebagian masih bisa dilihat di Raraku, tetapi ratusan patung lainnya dipindahkan ke pulau-pulau sekitar.

8.Stonehenge, Monumen Prasejarah di Inggris
Mungkin monumen kuno yang terbilang masih dalam kondisi baik adalah Stonehenge yang terletak di Wiltshire, Inggris.


Bangunan purba ini diperkirakan dibangun 2500 sebelum masehi, namun kemudian mengalami revisi dan renovasi terus menerus selama 1400 tahun. Meskipun segala teori dan spekulasi dikemukakan, tapi tak seorang pun tahu apa tujuan awal dari monumen prasejarah ini.

9.Machu Picchu
Machu Picchu adalah kota peninggalan bangsa Inca yang paling terawat baik. Kota kerajaan ini tersembunyi di pegunungan Andes Peru, berada di pegunungan yang tinggi dengan jalan yang terjal namun pada puncaknya datar. Sebuah lokasi, yang konon merupakan tempat pelarian bangsa Inca dari kejaran Spanyol.


Kota ini selama berabad-abad tersembunyi dan terisolasi dari dunia luar sampai kemudian seorang arkeolog, Hiram Bingham, menemukannya pada tahun 1911. Berdasarkan penelitian, diperkirakan kota Machu Picchu dibanun pada 1450 masehi sebagai tempat persembunyian penguasa Inca Pachacuti.

10.Reruntuhan Batu Kuno Zimbabwe
Hanya sedikit orang yang tahu bahwa Zimbabwe, Afrika, memiliki reruntuhan batu kuno tertua di dunia. Lokasinya di pedesaan. Diduga, reruntuhan batu kuno itu dulunya adalah bangunan yang dihuni oleh 18.000 jiwa. Begitu besarnya bekas-bekas reruntuhan, maka disebut Great Zimbabwe Ruins.


Berdasarkan penelitian, bangunan itu dibangun pada abad ke-11, uniknya bangunan itu didirikan tanpa menggunakan semen. Tidak ada yang tahu pasti mengapa situs itu akhirnya ditinggalkan.

11. Peru’s Chavín de Huantar Ruins
Meskipun tidak setenar Machu Picchu, reruntuhan Chavín de Huantardi Peru juga merupakan Situs Warisan Dunia menarik yang berisi sisa-sisa artefak yang dibangun oleh Chavín, Inca pra-budaya, sekitar 900 SM
Situs ini berfungsi sebagai tempat berkumpul bagi orang-orang di daerah tersebut untuk beribadah.


Tidak jelas mengapa budaya Chavín menghilang, meskipun beberapa percaya bahwa reruntuhan Chavín de Huantar menawarkan petunjuk tentang mengapa beberapa peradaban menghilang. Kebanyakan teori menyebut musnahnya Chavín karena kondisi lingkungan termasuk terjadinya gempa bumi, sementara dugaan lain adalah perebutan kekuasaan.


12. Coral Castle, Monumen Cinta Yang Hilang, di Florida
Bagaimana menjelaskan seorang laki-laki bertinggi 5 feet dengan berat 100 pon, membangun taman yang rumit dengan menggunakan potongan-potongan batu karang yang masing-masing beratnya berton-ton? Coral Castle, di Homestead, Florida, merupakan sebuah keajaiban yang sulit dijelaskan akal sehat. Terlebih lagi, laki-laki yang membangun castle itu konon hanya berpendidikan setingkat kelas 4 SD.


Adalah Ed Leedskalnin, seorang imigran Latvia, yang membangun monumen yang disebut monumen cinta yang hilang. Aneh! Kisahnya,pembangunan monumen ini bak kisah roman yang mengharu biru. Ed Leedskaini mulai membangun castle itu pada tahun 1923, setelah ditolak cintanya oleh tunangannya di Latvia hanya beberapa hari sebelum pernikahan mereka. Dan ia pun mengabdikan hidupnya untuk menyelesaikannya (monumen). Sayangnya, dia meninggal sebelum menumen cintanya selesai dibangun. Akan tetapi, setelah ia meninggal, 1951, konstruksi bangunan itu diteruskan pembangunannya.


Bukan kisah romantis ini yang bikin para ahli bingung, namun mereka heran dan takjub karena Leedskalnin, membangun sendiri benteng karang itu. Lebih bingung lagi, karena pria itu sebenarnya hanya berpendidikan hingga kelas empat, namun anehnya ia mampu membangun benteng yang rumit itu, sesuatu yang sebenarnya hanya bisa dilakukan oleh para ahli bangunan. Ini sungguh tak bisa dipahami. Bahkan seorang insinyur menyebut, bahkan Albert Einstein pun belum tentu mampu memahami keajaiban ini. **diana

http://weburbanist.com/2009/05/12/12-of-the-worlds-most-mysterious-monum…

Jumat, 04 Februari 2011

Indahnya Karunia Allah di Dalam Menikah

Islam adalah agama sempurna. Kesempurnaannya sebagai sebuah sistem hidup dan sistem hukum meliputi segala perkara yang dihadapi oleh umat manusia. Firman Allah Swt:

وَنَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ تِبْيَانًا لِكُلِّ شَيْءٍ

“Dan Kami turunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu..” (TQS. An-Nahl [16]: 89)

Islam merupakan agama fitrah. Artinya Islam adalah agama yang sesuai dengan fitrah manusia. Di dalam Islam, kita tentunya mengenal fitrah kita sebagai makhluk hidup, yakni adanya potensi hidup berupa kebutuhan hidup/jasmani atau hajataul ‘udhuwiyah dan adanya naluri-naluri yang tak bisa di hilangkan, yakni pertamaadanya naluri untuk mensucikan sesuatu / Gharizah Taddayun, kedua Naluri untuk melestarikan jenis/Gharizah Nau’ dan yang ketiga adalah adanya Naluri untuk mempertahankan diri/Gharizah Baqa’.

Kesemua potensi-potensi hidup dia tas tidaklah bisa di hilangkan , namun hanya bisa dialihkan. Naluri beragama misalnya, tidak bisa dihilangkan, namun hanya bisa dialihkan, dari yang dasarnya adalah mengagungkan adanya sang pencipta namun mereka alihkan dengan mengagungkan system ideology komunisme mereka.

Pun juga dengan naluri-naluri yang lain. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang naluri untuk melestarikan keturunan atau yang biasa disebut dengan Gharizah Nau’.

Namun, penulis disini tidak membahas bagaimana memanfaatkan potensi itu secara umum, karena penulis yakin, telah banyak artikel dan tulisan sejenis yang membahas seputar tersebut di atas.

Gharizah Nau’
Sebagaimana yang telah di jelaskan sedikit di atas, gharizah an nau’ atau naluri untuk melestarikan keturunan ini merupakan satu diantara tiga fitrah manusia yang telah dibekali oleh Allah sang pencipta manusia di dunia ini.

Dan Allah sebagai pencipta pun telah menurukan seperangkat aturan bagi hamba-hambaNya untuk memenuhi gharizah an Nau’ tersebutdalam koridor syariah. Dan syariah Islam telah mensyariatkan hukum Sunnah bagi umatnya untuk menikah dalam rangka pemenuhan gharizah tersebut.

Terkait dengan hokum syariah Islam berupa sunnah ustadz Sarwat Lc menjelaskan bahwa para ahli fiqih punya istilah sunnah yang mereka definisikan dengan beberapa batasan.

Sebagian ahli fiqih mengatakan bahwa sunnah itu adalah sebuah perbuatan yang bila dikerjakan akan mendatangkan pahala dan bila tidak dikerjakan tidak mendatangkan dosa bagi pelakunya.Lihat kitab Al-Fatawa Al-Hindiyah jilid 1 halaman 67, juga kitab Ibnu Abidin jilid 1 halaman 70.

Sementara sebagian ahli fiqih lainnya membuat batasan bahwa sunnah adalah perbuatan yang selalu dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW, namun tidak sampai menjadi kewajiban karena tidak ada dalil yang menunjukkan atas kewajibannya.Bisa kita baca dalam kitab Ibnu Abidin jilid 1 halaman 80 dan 404.

Juga kitab Jawahirul Iklil jilid 1 halaman 73.Ulama lain mendefinisikan sebagai metode dalam beragam yang tidak sampai difardhukan atau diwajibkan. Lihat kitab Kasyful Asrar oleh Al-Bazdawi jilid-jilid halaman 302.

Kembali ke persoalan \menikah tadi, banyak sekali ayat-ayat di dalam al qur’an dan hadist yang mengupas seputar persoalan menikah ini. Diantara ayat-ayat al qur’an tersebut adalah sebagai berikut :

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir” (Ar-Ruum 21)

“Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. JIKA MEREKA MISKIN ALLAH AKAN MENGKAYAKAN MEREKA DENGAN KARUNIANYA. Dan Allah Maha Luas (pemberianNya) dan Maha Mengetahui.” (An Nuur 32)

“Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah” (Adz Dzariyaat 49)

“Janganlah kalian mendekati zina, karena zina itu perbuatan keji dan suatu jalan yang buruk” (Al-Isra 32)

“Dialah yang menciptakan kalian dari satu orang, kemudian darinya Dia menciptakan istrinya, agar menjadi cocok dan tenteram kepadanya” (Al-A’raf 189)

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)” (An-Nur 26)

“Berikanlah mahar (mas kawin) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian dengan penuh kerelaan” ( An Nisaa : 4) 

Adapun dari hadist, juga sangat banyak sekali anjuran tersebut, misalnya :
“Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku” (HR. Ibnu Majah, dari Aisyah r.a.)

“Empat macam diantara sunnah-sunnah para Rasul yaitu : berkasih sayang, memakai wewangian, bersiwak dan menikah” (HR. Tirmidzi)

“Janganlah seorang laki-laki berdua-duan (khalwat) dengan seorang perempuan, karena pihak ketiga adalah syaithan” (Al Hadits)

“Wahai para pemuda, siapa saja diantara kalian yang telah mampu untuk kawin, maka hendaklah dia menikah. Karena dengan menikah itu lebih dapat menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Dan barang siapa yang belum mampu, maka hendaklah dia berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu bisa menjadi perisai baginya” (HR. Bukhori-Muslim)

“Janganlah seorang laki-laki dan wanita berkhalwat, sebab syaithan menemaninya. Janganlah salah seorang di antara kita berkhalwat, kecuali wanita itu disertai mahramnya” (HR. Imam Bukhari dan Iman Muslim dari Abdullah Ibnu Abbas ra).

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah tidak melakukan khalwat dengan seorang wanita yang tidak disertai mahramnya, karena sesungguhnya yang ketiga adalah syetan” (Al Hadits)

“Dunia ini dijadikan Allah penuh perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan hidup adalah istri yang sholihah” (HR. Muslim)

“Jika datang (melamar) kepadamu orang yang engkau senangi agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah ia (dengan putrimu). Jika kamu tidak menerima (lamaran)-nya niscaya terjadi malapetaka di bumi dan kerusakan yang luas” (H.R. At-Turmidzi)

“Barang siapa yang diberi istri yang sholihah oleh Allah, berarti telah ditolong oleh-Nya pada separuh agamanya. Oleh karena itu, hendaknya ia bertaqwa pada separuh yang lain” (Al Hadits)

“Jadilah istri yang terbaik. Sebaik-baiknya istri, apabila dipandang suaminya menyenangkan, bila diperintah ia taat, bila suami tidak ada, ia jaga harta suaminya dan ia jaga kehormatan dirinya” (Al Hadits)

“Wahai generasi muda ! Bila diantaramu sudah mampu menikah hendaklah ia nikah, karena mata akan lebih terjaga, kemaluan akan lebih terpelihara” (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Mas’ud)

“Kawinlah dengan wanita yang mencintaimu dan yang mampu beranak. Sesungguhnya aku akan membanggakan kamu sebagai umat yang terbanyak” (HR. Abu Dawud)

“Saling menikahlah kamu, saling membuat keturunanlah kamu, dan perbanyaklah (keturunan). Sesungguhnya aku bangga dengan banyaknya jumlahmu di tengah umat yang lain” (HR. Abdurrazak dan Baihaqi) 

“Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah” (HR. Bukhari)

“Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang” (HR. Abu Ya¡¦la dan Thabrani)

“Dari Anas, Rasulullah SAW. pernah bersabda : Barang siapa mau bertemu dengan Allah dalam keadaan bersih lagi suci, maka kawinkanlah dengan perempuan terhormat” (HR. Ibnu Majah,dhaif)

“Rasulullah SAW bersabda : Kawinkanlah orang-orang yang masih sendirian diantaramu. Sesungguhnya, Allah akan memperbaiki akhlak, meluaskan rezeki, dan menambah keluhuran mereka” (Al Hadits) 

“Barangsiapa yang menikahkan (putrinya) karena silau akan kekayaan lelaki meskipun buruk agama dan akhlaknya, maka tidak akan pernah pernikahan itu dibarakahi-Nya, Siapa yang menikahi seorang wanita karena kedudukannya, Allah akan menambahkan kehinaan kepadanya, Siapa yang menikahinya karena kekayaan, Allah hanya akan memberinya kemiskinan, Siapa yang menikahi wanita karena bagus nasabnya, Allah akan menambahkan kerendahan padanya, Namun siapa yang menikah hanya karena ingin menjaga pandangan dan nafsunya atau karena ingin mempererat kasih sayang, Allah senantiasa memberi barakah dan menambah kebarakahan itu padanya” (HR. Thabrani)

“Janganlah kamu menikahi wanita karena kecantikannya, mungkin saja kecantikan itu membuatmu hina. Jangan kamu menikahi wanita karena harta / tahtanya mungkin saja harta / tahtanya membuatmu melampaui batas. Akan tetapi nikahilah wanita karena agamanya. Sebab, seorang budak wanita yang shaleh, meskipun buruk wajahnya adalah lebih utama” (HR. Ibnu Majah)

“Dari Jabir r.a., Sesungguhnya Nabi SAW. telah bersabda : Sesungguhnya perempuan itu dinikahi orang karena agamanya, kedudukan, hartanya, dan kecantikannya ; maka pilihlah yang beragama” (HR. Muslim dan Tirmidzi)

“Wanita yang paling agung barakahnya, adalah yang paling ringan maharnya” (HR. Ahmad, Al Hakim, Al Baihaqi dengan sanad yang shahih)

“Jangan mempermahal nilai mahar. Sesungguhnya kalau lelaki itu mulia di dunia dan takwa di sisi Allah, maka Rasulullah sendiri yang akan menjadi wali pernikahannya.” (HR. Ashhabus Sunan)

“Sesungguhnya berkah nikah yang besar ialah yang sederhana belanjanya (maharnya)” (HR. Ahmad)

“Dari Anas, dia berkata : ” Abu Thalhah menikahi Ummu Sulaim dengan mahar berupa keIslamannya” (Ditakhrij dari An Nasa’i) 

“Adakanlah perayaan sekalipun hanya memotong seekor kambing.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Itulah sekilas tentang ayat-ayat Allah serta hadist-hadist yang menyinggung seputar pemenuhan gharizah an Nau’ di dalam Islam yakni dengan cara menikah.
Sesunguhnya, persoalan menikah ini bukan hanya sebatas itu saja. Banyak keutamaan yang bisa kita dapati dengan menikah.

Kamis, 03 Februari 2011

Satu lagi, Terpidana Kasus Korupsi Bisa Bebas Lebih Cepat

Indonesia memang benar-benar surga buat para koruptor. Sudah hukuman yang divonis tidak lebih berat dari maling ayam, berbagai kenyamanan lain bisa mereka terima. Antara lain, fasilitas mewah di ruang tahanan, boleh kapan saja pelesiran, hingga potongan masa tahanan.

Hari ini, seorang terpidana kasus penyuapan Jaksa Urip Gunawan yang sempat membuat heboh publik karena tertangkap tangan, bisa secara resmi bebas tahanan. Walaupun, Arthalita atau Ayin tidak bebas murni, melainkan bersyarat.

Bersama pengacara dan keluarga yang sejak kemarin mondar-mandir ke LP wanita Tangerang, Ayin akhirnya bisa benar-benar mengumbar senyum kepada jutaan rakyat Indonesia melalui media massa. Tak sepatah kata pun ia ucapkan kecuali senyum sambil berjalan menuju mobil yang sudah menunggunya.

Ayin dinyatakan bebas bersyarat setelah melalui dua per tiga masa tahanannya. Semestinya, ia baru bisa bebas pada 12 Mei 2012. Hal ini karena wanita kepercayaan konglomerat pengemplang BLBI ini berkelakuan baik selama di penjara. Ia bahkan membangun fasilitas ruang kunjungan tamu di LP wanita Tangerang.

Selain itu, Ayin juga dikenal baik oleh teman-teman terpidana wanita lain sesama penguhuni penjara. Selain ramah, Ayin dikenal begitu loyar. Berbagai makanan dan minuman yang jarang ada di penjara pun kerap disediakan Ayin.

Sebelumnya, Menkumham Patrialis Akbar seperti enggan menandatangani keputusan bebas bersyarat Ayin ini. Walau sudah tiga hari surat itu diserahkan Dirjen Pemasyarakatan ke ruang kerja Pak Menteri, tapi Patrialis seperti tidak tahu.

”Waduh, dokumen yang saya urus bisa segudang, saya tidak tahu kalau ada surat keputusan bebas buat Ayin,” begitu kira-kira yang diucapkan politisi PAN ini kepada sejumlah wartawan. Dari situlah, hari bebas buat Ayin akhirnya mundur sehari.

Kehebohan kasus Ayin sebelumnya bukan sekadar tertangkap tangan oleh KPK ketika menyuap jaksa senior Urip Gunawan. Tapi juga tertangkap basah oleh Satgas Anti Mafia Hukum di ruang penjara mewahnya.

Sepertinya lagu yang pas menggambarkan suasana hati para koruptor di negeri ini adalah lagu anak-anak yang sudah populer: di sini senang, di sana senang. Di mana-mana hatiku senang. mnh

foto: elshinta

 Sumber : http://www.eramuslim.com/berita/nasional/satu-lagi-terpidana-kasus-korupsi-bisa-bebas-lebih-cepat.htm

Siapa Demonstran Pro-Mubarak?


Lebih sepekan gerakan menentang Presiden Mesir Hosni Mubarak, nampak berada di atas angin, para aktivis yang bergabung yang menentang Mubarak itu, dan nampak tentara dan polisi membiarkan mereka melakukan gerakan itu. Meskipun para tentara dan polisi berusaha menghentkan gerakan mereka.
Tetapi, terjadi situasi yang sangat dramatis, sejak pagi hari setelah Mubarak mengumumkan, bahwa ia tidak akan mencalonkan diri untuk pemilihan bulan September mendatang, kemudian ribuan pendukungnya memasuki lapangan Tahrir, dan tiba-tiba melakukan kekerasan yang luas di pusat kota Kairo, terutama di lapangan Tahrir, yang menjadi pusat gerakan anti Mubarak.
Ada kecurigaan langsung para demonstran pro-Mubarak, tak lain adalah orang-orang yang menjadi pengikut Mubarak, yang suda dipersiapkan untuk menghadapi para penentang Mubarak, yang berpusat di lapangan Tahrir. Menurut wartawan yang menyaksikan aksi pagi itu, membenarkan adanya gerakan orang-orang Mubarak, seperti yang dituturkan seorang wartawan Cooper, yang melihat orang-orang Mubarak sedang mempersiapkan diri dengan senjata, serta mengambl batu batu untuk digunakan sebagai senjata.
Pagi itu, layaknya seperti pertempuran berkobar yang begitu dahsyat antara kedua belah pihak. Beberapa demonstran pro-Mubarak ditangkap oleh kelompok penentang Mubarak. Diantara yang ditangkap itu, merasa sangat takut dan berteriak-teriak, 'memohon' diberi jaminan untuk hidup. Mereka yang ditangkap bahwa pemerintah telah membayar mereka untuk menghadapi para penentang pemerintah. Ada diantara mereka yang ditangkap itu, adalah polisi yang menggunakan pakaian sipil.
Shadi Hamid, seorang analis dari Lembaga Brookings yang berbasis di Qatar, mengatakan kepada CNN bahwa penggunaan 'orang-orang bayaran' tujuan untuk memecah belah para penentang Mubarak, dan ini merupakan "adalah strategi rezim lama."
"Biasanya ada kelompok preman yang menunggu di sana," katanya. "Mereka mengenakan pakaian sipil, dan kemudian mereka biasanya akan pergi dan menyerang demonstran anti pemerintah", tambah Shadi.
Amnesty International mengatakan, pihaknya telah mendokumentasikan penggunaan kekuatan menjijikkan oleh otoritas Mesir untuk membubarkan pertemuan politik saat berlangsungnya pemilu.
"Tampaknya seperti kekerasan di berbagai tempat sedang diatur oleh penguasa Mesir untuk memaksa mengakhiri aksi protes anti-pemerintah, mengembalikan kontrol kekuasaan pemerintah, ketika menghadapi tuntutan rakyat, yang k belum pernah terjadi sebelumnya bagi Mubarak yang menuntut mundur," kata Hassiba Sahraoui, Wakil Direktur Amnesty Internasioal untuk Timur Tengah dan Afrika Utara.
Seorang jurubicara Kementerian Dalam Negeri Mesir, membantah di televisi milik pemerintah bahwa polisi dalam melawan aksi penentang. Tetapi, para demosntran yang berhasil menangkap penyerang telah mendapatkan kartu identifikasi telah disita dari pro-pemeintah itu, mereka adalah polisi. Sementara itu, juru bicara pemerintah kartu identitas polisi itu dicuri dan palsu
Kesaksian para wartawan CNN mendengar dari demonstran pro-Mubarak bahwa mereka bekerja untuk pemerintah. Pengakuan seorang staf dari perusahaan petrokimia nasional, mengatakan, bahwa mereka telah diperintahkan untuk datang melawan akis protes yang menentang Presiden Mubarak.
Amnesty International, mengatakan, para saksi mengatakan, "penumpang truk" pendukung pro-Mubarak, yang diberangkat pada Rabu pagi dari Mahalla, utara Kairo.
" Kelompok pro-Mubarak yang dibuat dan diciptakan oleh pemerintah, dan bersama dengan Partai Demokrat Nasional yang berkuasa," kata analis Kamal Zakher CNN. Pemerintah mengumpulkan pegawai pemerintah dan anggota parlemen, bila mereka tidak ikut demonstrasi menentang kelompok anti pemerintah, maka kursi mereka akana yang terancam, katanya.
"Mereka diperintahkan untuk pergi Rabu pagi, dan menghadapi para penentang pemerintah. Mereka terorganisasi dengan baik dan yang mencurigakan, terutama yang menggunakan unta dan kuda ini adalah untuk menunjukkan cara yang tidak normal," katanya.
Emad Shahin, seorang analis Timur Tengah di University of Notre Dame, mengatakan, gerakan melawan anti pemerintah itu diorganisir "oleh Mubarak sendiri," dengan bantuan para pengusaha yang kroninya.
"Tujuan gerakan yang dilakukanMubarak itu, sebenarnya untuk memberikan image (citra) bahwa masih ada dukungan untuk Mubarak, dan untuk memaksa para penentangnya keluar dari lapangan Tahrir," kata Shahin. "Adalah menyajikan pilihan tindakan yang akan melanggar kebebasan dan keamanan", ujar juru bicara Gedung Putih, Robert Gibbs menyatakan keprihatinan tentang pecahnya kekerasan.
"Presiden Obama dan pemerintah Washington mengutuk kekerasan yang berlebihan, dan menyedihkan yang terjadi di jalan-jalan Kairo," kata Gibbs. "Jelas, jika ada kekerasan yang dihasut oleh pemerintah, harus seera diberhentikan", tambah Gibbs.
Para demonstran pro-Mubarak adalah para pekerja di sektor pariwisata. Beberapa orang Mesir yang bekerja di industri pariwisata yang sebagai benar-benar marah pada demonstran anti-Mubarak, menuduh mereka menyakiti bisnis mereka dengan membawa ketidakstabilan.
Zakher juga mengatakan curiga bahwa pasukan keamanan tidak melakukan intervensi untuk menghentikan kekerasan. "Tidak ada polisi atau militer untuk memisahkan dua orang banyak di awal dan itu juga mencurigakan cukup untuk melibatkan badan keamanan," kata Zakher.
Wartawan dan pemrotes Reham Saeed mengatakan kepada CNN dia melihat pria dengan seragam polisi masuk ke hotel dalam perjalanan ke Tahrir Square dan kemudian keluar memakai pakaian sipil, bergabung dengan demonstran pro-Mubarak. Dia menyebut bahwa tindakan "pengkhianatan."

Rabu, 02 Februari 2011

Kerajaan Islam Peureulak (Abad IX M)

Jauh sebelum kedatangan pengaruh Islam, di Peureulak telah berdiri kerajaan,
Raja-raja yang memerintah raja itu berasal dari turunan raja-raja Syahir Nuwi,
dari Negeri Siam, Idhharul-haq Menceritakan bahwa Kerajaan Islam Peureulak
berdiri pada Rabu, 1 Muharram 225 H atau Rabu, 12 November 839 M) Dan raja
pertamanya adalah Sultan Allaiddin Saiyid Maulana Aziz Syah, dengan ibukota
negaranya Bandar Peureulak, Kemudian Ibukota Negara Kerajaan Islam
Peureulak, dipindah dan ubah namanya menjadi Bandar Khalifah, (Nama ini
dipakai untuk mengingatkan jasa dari seorang nahkoda yang memimpin saudagar
muslim yang mengajarkan keIslaman penduduk Peureulak., dengan kepindahan
ibukota kerajaan tersebut menjadi semakin membuka kesempatan mendakwahkan
ajaran Islam kepada penduduk pedalaman Aceh, melalui system kekerabatan yang
pernah berjalan, menyebarkan unsur-unsur kebudayaan Islam pada awal-awal
kedatangan ke Aceh
Marco Polo pelaut asal Italia dari Venesia, mencatat bahwa ia pernah singgah di
ferlece (Peureulak) dalam tahun 692 M (1291 H), dalam perjalanan pulang ke
negerinya, ia menemukan penduduk itu memeluk agama Islam yang disebarkan
oleh pedagang Arab, Gujarat, Persia dan Turkey. Menurut Marcopolo, pada waktu
itu masih terdapat pula penduduk negeri itu yang masih menyembah berhala tidak
jauh dari Peureulak, sewaktu Marcopolo menanti angin yang baik untuk
membawanya pulang selama lima bulan di Samara, ia dan rombongan terpaksa
harus menyelamatkan diri dari serangan orang-orang daerah itu sehingga ia harus
mendirikan benteng dari pancang-pancang kayu, serangan ini menunjukkan
bahwa orang-orang dari kerajaan Islam Peureulak sudah memiliki kemampuan
tempur yang luar biasa sehingga seorang pelaut sekaliber Marcopolo pun terpaksa
harus bersusah-payah mendirikan benteng kayu untuk menahan serangan. Betapa
di masa sekarang kita melihat bagaimana Tentara Nasional Indonesia kewalahan
menghadapi serangan dari tentara pemberontak GAM disaat di saat konflik. Gaya
dan taktik berperang yang digunakan mereka adalah warisan budaya Aceh
kerajaan Islam Peureulak dulu.
Kesultanan Peureulak adalah kerajaan Islam di Indonesia yang berkuasa di sekitar
wilayah Peureulak, Aceh Timur, antara tahun 840 sampai 1292. Perlak atau
Peureulak terkenal sebagai suatu daerah penghasil kayu perlak, jenis kayu yang
sangat bagus untuk pembuatan kapal, dan karenanya daerah ini dikenal dengan
nama Negeri Perlak. Hasil sumberdaya alam dan posisinya yang strategis
membuat Perlak berkembang sebagai pelabuhan niaga yang maju pada abad ke-8
yang disinggahi oleh kapal-kapal yang antara lain berasal dari Arab dan Persia.
Hal ini membuat berkembangnya masyarakat Islam di daerah ini, 

Selengkabnya klik disini

Selasa, 01 Februari 2011

ACEH NEGERI BAYANGAN

Pengantar Dari Penulis

Perjalanan sejarah adalah kebalikan dari peribahasa
Carlyle—berba-hagialah mereka yang mengetahui sejarah
—mendalami organisasi per-lawanan dari aspek-aspek
dukungan politik rakyat, kekuatan ekonomi organisasi, sejarah
gerakan, dan sepak terjang kepemimpinan revolusioner
Aceh Merdeka. Studi ini sesungguhnya telah berlangsung
selama lebih dari 5 tahun, dengan ratusan orang-orang
yang terwawancarai terlibat dalam Aceh Merdeka sejak
tahun 1998. Tentu saja saya mengandalkan pemikiran dan
ingatan, sebisa mungkin lebih objektif. Studi ini memang
tidak mudah dan terhitung sangat sulit, dibutuhkan
‘kesabaran mondial’ untuk menulis kembali menata, menyusun,
dan mengorganisir setiap ide untuk menjadi suatu
rumah pemikiran berteduh sesaat dari hujan yang sedang
turun. Dan kemudian menjadi suatu buku permulaan.

Selengkabnya klik disini

ACEH BERSIMBAH DARAH "Mengungkap Penerapan Status Daerah Operasi Militer (DOM) di Aceh 1989-1998"

Segala puji bagi Allah. Salam dan Shalawat bagi junjungan kita, sebaik-baik manusia di muka
bumi, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam berserta para sahabatnya dan keluarganya serta
para pengikutnya yang setia hingga akhir jaman nanti.
Tidak disangka, buku yang sedang Anda pegang ini dalam waktu dua minggu semenjak terbit
telah habis diserbu pembaca. Sebuah buku yang mengungkap fakta-fakta kejahatan kemanusiaan yang
maha sadis dan kejam, yang ironosnya justru ada di negeri kita sendiri. Sebuah Negara yang
mengklaim dirinya penuh ramah-tamah dan berbudi pekerti luhur, nyatanya bias berubah menjadi
monster-monster maut pembawa petaka.
Dengan kuasa Allah-lah kejahatan kemanusiaan yang lama terpendam akhirnya terkuak juga.
Dengan jatuhnya Soeharto dari kursi kekuasaan yang sudah dinikmatinya selama 32 tahun, maka
sedikit demi sedikit segala kepalsuan dan kebohongan yang selama ini ditutupinya tercium juga. DOM
di Aceh adalah salah satu kreasi dari hasil kerja kolektif antara kesewenang-wenangan penguasa
dengan pengkhianatan dari segelintir kaum pengkhianat Aceh sendiri, sehingga ribuan nyawa Muslim
Aceh ‘terpaksa’ atau ‘dipaksa’ menjadi syuhada. Tidak hanya di Aceh, nyawa-nyawa umat Islam di
bumi kita ini, yang justru mayoritas Muslim, memang di hargai terlalu murah. Aceh punya ‘teman’
senasib seperti di Tanjung Priok, Lampung, Haur Koneng, Sampang dan sebagainya. Semua hanya
diperlukan sebagai tumbal kesewenangan para penguasa yang haus darah. Ironisnya jika yang menjadi
korban ummat Islam justru media massa yang berat mengungkapkannya. Bahkan LSM-LSM yang
amat rajin bernyanyi, seolah-olah ikut membisu. Sungguh, suatu ketidakadilan yang kasat mata.
Buku edisi revisi ini, dibuat untuk melengkapi dan menyempurnakan kekurangan dan
kesalahan yang ada pada cetakan pertama. Insya Allah pembaca akan dipuaskan dengan gaya
penuturan yang memuaskan dahaga kita dari kerja para penulis ini.
Semoga karya bakti ini dapat bermanfaat bagi ummat Islam Indonesia, khususnya warga Aceh
yang selama ini merasakan deritanya. Semoga Allah memberi kekuatan lahir dan batin bagi warga
yang mengalami musibah dan semoga pula Allah memberikan ganjaran yang setimpal dari saudarasaudara
kita para penulis yang telah membantu dalam bentuk tulisan ini. Hanya kepada Allah kita
meminta pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon kedailan.

Selengkabnya klik disini

ATJÈH BAK MATA DONJA

NARIT PEU INTAT
PAKRIBAN GEUTANJOË ATJÈH TANGIËNG DROËTEUH?
Njoë keuh saboh sueuë njang rajek that keu geutanjoë bansa Atjèh bak masa njoë,
njang wadjéb tapham uroë dan malam. Sabab bak djeunaweuëb geutanjoë ateuëh
sueuë njoë meugantung nasib bandum geutanjoë bak masa njoë, nasib keuturônan
bak masa ukeuë, dan nasib Nanggroë Atjèh njoë ateuëh rhuëng dônja.
Meunjo geutanjoë tangiëng droëteuh lagèë saboh bansa njang hina, njang
leumoh, njang kon rnulia, njang djeuët gob peu-ngeut, njang djeuët gob peurintah
wie-uneun, njang tém. Seumah bansa laén, njang tém teurimong peurintah nibak
gob njang teuka, maka bansa geutanjoë keumeung hantjô, nan geutanjoë
keumeung gadoh, Nanggroë Atjèh njoë keumeung djeuët keu djadjahan gob, dan
bangsa geutanjoë keumeung djeuët keu bansa lamiët gob. Sabab meunjo tangiëng
droëteuh lagèë saboh bansa njang hina, maka hana 1é tjita-tjita dan seumangat
keu mulia; meunjo tangiëng droëteuh leumoh, maka hana lé seumangat pahlawan,
meunjo tangiëng droëteuh bangai, maka geutanjoë tadjak seutot bansa gob njang
akibat djih hana laén nibak keunong tipèë.
Teutapi meunjo geutanjoë tangiëng droëteuh lagèë saboh bansa njang mulia
lagèë teuladan njang ka geubri lé éndatu teuh maka geutanjoë han sagai tatém
djipeurintah lé bansa gob njang tamong u Nanggroë geutanjoë. Meunjo geutanjoë
tangiëng droëteuh sibagoë saboh bansa njang mulia, njang hana sapeuë kureuëng
nibak bansa laén, njang kon ngeut, njang kon leumoh, njang beuho, njang ta
teupeuë peuë keupeunténgan droëteuh, ta tu'oh atô rumoh dan Nanggroëteuh,
njang pantang djipeulamiët lé bangsa laén, njang ka meuribèë thôn hudép mulia,
meugah dan meurdéhka, njang ta teupeuë hak droëteuh, maka meunjo tangiëng
droëteuh lagèë njan, geutanjoë Atjèh keumeung meubeudoh keulai, Nanggroë
Atjèh keumeung makmu teuma dan bansa Atjèh han lham ateuëh rhuëng dônja.
Geutanjoë Atjèh na saboh bansa ateuëh rhuëng dônja lagèë bansa-bansa
laén tjit: geutanjoë na Nanggroë droëteuh: nanggroë Atjèh; geutanjoë na basa
droëteuh: basa Atjèh, geutanjoë na riwajat droëteuh: seudjarah Atjèh, njang ka
geupeugot lé éndatu teuh. Njoëkeuh pusaka njang handjeuët sagai tatuwo, uroë
dan malam, beungoh-seupot, pat njang ta duëk, bôh bak gaki Seulawah, bôh bak
putjak Geureudông. bôh bak binèh Kuta Aneuk Galông, bôh di Iërupa atawa di
Amérika. Nanggro Atjèh njoë na keuh ibarat saboh kuta raja, njang ka geupeudong
lé éndatu geutanjoë turôn-teumurôn meuribèë thôn njang ka u likôt keu teumpat
hudép, keu teumpat maté, dan keu teumpat meuneu'èn geutanjoë aneuk-tjutjo geuh....
.
Selengkabnya klik disini

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Free Web Hosting